Virus komputer benar-benar menjadi momok tersendiri bagi para pengguna komputer. Dokumen-dokumen penting bisa saja dirusak oleh virus komputer. Bahkan, hardware komputer sendiri bisa rusak karena ulah virus komputer ini. Banyak cara untuk mengamankan dokumen dan sistem komputer yang bekerja. Salah satu cara untuk menangkal serangan virus komputer ini adalah dengan membuat komputer kita menjadi anti virus atau kebal terhadap serangan virus, yaitu dengan menginstall antivirus ke dalam komputer kita.
Banyak sekali antivirus yang bisa kita pasang di komputer kita. Ada antivirus buatan perusahaan luar negeri dan antivirus buatan dalam negeri. Antivirus luar negeri biasanya sudah terintegrasi dengan software anti spyware, yang juga sangat berbahaya terhadap keamanan dokumen kita. Contoh software dari luar negeri ini adalah AVG, Bitdefender, Avira, Norton Security, Kaspersky, dan masih banyak lagi antivirus yang lain.
Kita bisa mencoba versi trial antivirus ini dengan mendapatkannya secara gratis dengan fasilitas yang terbatas. Sedangkan antivirus buatan dalam negeri biasanya bisa kita dapatkan secara gratis. Dan, jika kita puas dengan layanan antivirus dalam negeri tersebut kita bisa memberikan donasi kepada perusahaan pembuat antivirus tersebut. Contoh antivirus buatan dalam negeri antara lain Ansav, Smadav, PCMav, dan masih banyak antivirus yang lain.
Mengamankan Dokumen yang Terkena Virus
Jika kita menemukan dokumen kita terkena virus, sedangkan komputer kita belum terinstall antivirus, yang perlu kita lakukan adalah mengkaratina dokumen tersebut. Maksud mengkaratina adalah dengan tidak mengeksekusi atau membuka dokumen tersebut. Salah satu cara penyebaran virus adalah saat kita mengeksekusi dokumen yang terkena virus. Biasanya file yang terkena virus akan memperlihatkan ikon yang berbeda dari biasanya.
Langkah selanjutnya adalah dengan memasang software antivirus ke dalam komputer kita dan melakukan scanning terhadap semua sistem dan dokumen yang ada di komputer kita dengan antivirus tersebut. Setelah hasil scanning didapat, kita bisa melihat dokumen apa saja yang terindikasi terkena virus di komputer. Pelajari terlebih dahulu virus yang ada di komputer, agar kita tidak salah melakukan tindakan. Salah penanganan terhadap virus yang menyerang, bisa menyebabkan data di komputer kita hilang.
Menginstall Antivirus
Sebenarnya setiap software antivirus mempunyai kelebihan dan kekurangan sendiri-sendiri. Sebaiknya, pilihlah software sesuai dengan kebutuhan. Jika komputer kita mempunyai data yang sangat banyak dan penting, lebih baik pilihlah software antivirus yang kita dapatkan dengan membeli, misalnya saja AVG Profesional atau bisa juga Bitdefender. Karena software berbayar ini, setidaknya ada garansi dan tanggung jawab dari pihak pembuat software apabila ada masalah saat kita menggunakan software tersebut. Dengan demikian keamanannya pun lebih terjamin.
Jika kita hanya menggunakan komputer sesekali saja dengan jumlah dokumen yang sedikit, kita bisa menggunakan antivirus gratis. Meski gratis, antivirus ini dapat melindungi komputer kita dari virus, meski tidak sebagus antivirus yang berbayar. Jika komputer kita terhubung dengan internet, kita memerlukan antivirus yang juga terdapat fasilitas anti spyware.
Satu hal yang perlu diperhatikan adalah jangan sekali-kali menginstall dua antivirus dalam satu komputer. Hal ini bisa menyebabkan gangguan dalam sistem komputer. Gangguan paling kecil adalah sistem akan berjalan dengan lambat karena dua anti virus yang selalu berjalan melakukan deteksi virus akan membuat memori komputer kita penuh.
Gangguan yang paling berat akan mengakibatkan komputer kita crash atau hang karena antivirus yang satu akan saling mengenali antivirus yang lain sebagai virus. Walaupun ada beberapa antivirus yang bisa berjalan bersama, tetapi menginstall dua anti virus dalam satu komputer benar-benar tidak disarankan. Semoga dengan memasang antivirus di komputer, akan membuat file kita tersimpan aman dan kerja kita menjadi lancar.
semoga bermanfaat.
salam T.I.......
Tidak ada komentar:
Posting Komentar